Pelatihan Teknis Pendampingan UKM bagi Pendamping PPH Mahasiswa

Dalam rangka mewujudkan satu juta sertifikat produk halal di Indonesia oleh BPJPH Kemenag RI, Halal Center UIN Gusdur mengadakan pelatihan teknis bagi mahasiswa yang telah lulus pelatihan. Sebelumnya, BPJPH telah melatih mahasiswa yang berasal dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri seluruh Indonesia untuk dilatih menjadi Pendamping PPH. Pelatihan yang diadakan pada hari jumat, 10-03-2023, secara online ini merupakan tindaklanjut dari pelatihan yang diadakan oleh BPJPH.

Dr. Kuat Ismanto, M.Ag. selaku Ketua HC UIN Gusdur menyampaikan agar mahasiswa giat melakukan pendampingan kepada UKM. Sebab, pada oktober 2024 nanti produk yang beredar di masyarakat harus bersertifikat halal. Maka dari itu, peran mahasiswa sangat strategis. Pendampingan bisa dimulai dari produk keluarga, saudara, dan juga tetangga terdekat. Setiap pendamping PPH yang berhasil melakukan pendampinga, setiap sertifikat diberi insentif sebesar RP. 150.000,-.

Materi pelatihan ini berisi tata cara pengajuan NIB, pengisian data Pelaku Usaha (PU) di website sihalal, dan juga pelatihan teknis verifikasi dan validasi ajuan PU di website sihalal. Tata cara ini merupakan mekanisme pengajuan sertifikat halal melalui self declare yang diselenggarakan oleh BPJPH Kemenag RI. Pelatihan ini diisi oleh Bapak Amru Faisal, Pendamping PPH UIN GUsdur yang sudah berpengalaman mendampingi.

Prof. Dr. H. Imam Kanafi, M.Ag. selaku Ketua LP2M UIN KH. Abdurrahman Wahid Pekalongan, selalu berpesan agar para pendamping PPH dari unsur mahasiswa ini memiliki semangat untuk mengabdi. Pengabdian ini berupa pendampingan bagi UKM untuk memperoleh sertifikat halal, agar halal ini menjadi gaya hidup masyarakat. Halal sebagai bentuk rahmatan lil alamin, sehingga keberadaan kampus tercinta ini nampak di hadapan masyarakat.


Reporter  : Kuat Ismanto
Redaktur  : Humas LP2M