LP2M UIN Gus Dur terlibat dalam Workshop Penanganan Rob Pekalongan Strategi Pengelolaan Lahan Pasca Banjir Rob Berkelanjutan

Pekalongan (3/2/2024) Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan terlibat dalam Workshop Penanganan Rob Pekalongan Strategi Pengelolaan Lahan Pasca Banjir Rob Berkelanjutan. Kegiatan ini diinisiasi oleh Forum Komunikasi Peduli Rob Pekalongan (FKPR), Universitas Pakuan, dan Universitas Pekalongan yang berlangsung pada Jum’at, 2 Febuari 2024 dan Sabtu 3 Febuari 2024.
Diskusi dan musyawarah membahas stretegi pengelolaan lahan pasca tanggul rob untuk menghasilkan solusi dan program yang tepat sasaran dengan beberapa pakar dan praktisi di bidangnya Bapeda Kabupaten Pekalongan, Bintari, Dosen Universitas Pekalongan, Dosen Universitas Pakuan, Kepala Desa Api-api, Jeruksari, Kotaku, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Pekalongan, SNV Netherlands Development Organization, dan UIN Gus Dur Pekalongan.
M. Najmul Afad, MA selaku perwakilan dari UIN Gus Dur Pekalongan menyampaikan bahwa kegiatan bagus dalam rangka bentuk nyata aksi keprihatinan atas bencana rob. Rob adalah isu lokal, nasional bahkan internasional yang hari ini semua pihak harus terlibat. “Hasil forum ini akan saya godog di tingkat internal Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) untuk proses tindak lanjutnya”, terang Kepala Pusat Penelitian ini.
Prof. Dr. Imam Kanafi, M.Ag selaku ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) mengungkapkan bahwa kegiatan ini bagus. Insya Allah LP2M akan menerjunkan mahasiswa melalui program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Program Kampung Iklim (Proklim) di tiga titik yakni Desa Mulyorejo, Desa Karangjompo dan Desa Jeruksari.
Selain program KKN, desa-desa terdampak banjir direncanakan akan diberikan pendampingan serius dalam menyelesaikan berbagai bidang kehidupan. Ikhtiar pendampingan juga akan berkolaborasi dg dinas dan lembaga terkait baik tingkat lokal maupun nasional. Keterlibatan lembaga internasional dari Netherlands sebagai langkah awal kerja kolaboratif lintas sektoral internasional yg harus terus ditindaklanjuti secara serius dan kongrit agar masalah proklim segera teratasi secara simultan.
“Semoga kegiatan ini berdampak bagi masyarakat secara langsung”, ungkap Prof Imam. Kegiatan Workshop Penanganan Rob Pekalongan Strategi Pengelolaan Lahan Pasca banjir Rob Berkelanjutan diawali dengan pengantar kegiatan di Pompa tanggul rob Wonokerto Kulon, dilanjutkan dengan field trip menyusuri sungai/mangrove dan kawasan lahan eks pertanian terdampak rob. Pada hari kedua diskusi berlanjut yang dilaksanakan di Hotel Grand Dian Wiradesa Pekalongan.


Reporter : Mochammad Najmul Afad, M.A.
Editor     : Humas LP2M